Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Pembiaran Drainase Sekunder oleh Kontraktor Proyek Rusunawa kawasan Kedaung




Tangerang,Potretsatu.com.- Tahukah Anda bahwa jalan-jalan lingkungan yang setiap hari kita lalui ternyata dibangun dengan proses yang  cukup panjang? Seperti pembangunan konstruksi umum lainnya, dengan Anggaran yang tidak sedikit Anggaran pembangunan jalan lingkungan Akses TPU Kedaung Wetan pun telah memakan Biaya yang cukup lumayan.Selasa (13/12/2022)

Saat ini Pemerintah benar-benar memikirkan infrastruktur jalan lingkungan sebagai nyawa perkembangan perekonomian dan kebutuhan yang vital Pembangunan jalan lingkungan tentunya membutuhkan perencanaan yang benar-benar matang. Setelah perencanaan dibuat dan disetujui oleh pihak-pihak yang berwenang dan dana disediakan, barulah teknik pelaksanaan pembangunan jalan bisa dimulai.

Kondisi tersebut selaras dengan persepsi tentang kerusakan lingkungan akibat pembangunan jalan, sebagaimana pendapat Ketua RW.004 Kel. Kedaung Wetan yang menyatakan bahwa beberapa proyek Rusunawa Kawasan Kedaung dan  Pembangunan jalan lingkungan tanpa Drainase yang terletak di 2 Kelurahan Telah mengalihfungsikan lahan-lahan persawahan menjadi jalan tanpa adanya Drainase. “Kondisi ini yang akan mempercepat kerusakan lingkungan,”katanya. 



Drainase di jalan lingkungan memegang peranan penting untuk menjaga daya tahan jalan. Sebab air bisa merusak jalan dengan cara menyapu permukaan jalan atau yang disebut erosi dan mengurangi daya dukung badan jalan. Karena itulah apabila Rusunawa Kawasan Kedaung akan dibangun tentunya sangat penting membangun terlebih dahulu sistem drainase yang baik secara keseluruhan, jangan sampai ada dampak bagi Warga.

Sistem drainase pada jalan lingkungan harus benar-benar mendukung agar air bisa mengalir keluar dari permukaan jalan, saluran pinggir jalan yang dapat menampung aliran air dari permukaan jalan, saluran air di sisi luar jalan yang mampu menampung air agar tidak masuk ke ruas jalan, dan berupa gorong-gorong di bawah ruas jalan yang mengalirkan air melintasi ruas jalan lingkungan.

Selain saluran air yang baik, erosi di jalan lingkungan juga bisa dicegah dengan mendirikan tanggul-tanggul penahan air (bedeng buka tutupair) Tanggul penahan air ini berfungsi untuk mengurangi laju aliran air dan menahan lumpur-lumpur Dan Perlu juga dibuat saluran pembuangan sehingga jalan memiliki kepastian pembuatan di luar saluran-saluran yang terdapat di jalan lingkungan. Sebagaimana yang terjadi di Kelurahan Kedaung Baru dan Kelurahan Kedaung Wetan Terutama di RT. 01 RT.04 RW.04 dan RT.01 RT.05 RW 02 Kel. Kedaung Wetan yang sampai saat ini belum di bangun tanggul-tanggul.

Murdini, Ketua RT.001 RW 002.Kelurahan Kedaung Wetan Kecamatan Neglasari Kota Tangerang. Menyampaikan harapannya Pemerintah yang mempunyai kewenangan agar  dapat segera membuatkan Tanggul-tanggul (bedeng buka tutup air) yang nantinya akan dapat dimanfaatkan oleh warga untuk Buka tutup air Ketika terjadi hujan" tambah Ketua RT. yang biasa di panggil Izho.

Dani, Ketua RT. 001 RW. 04 menambahkan Tanggul yang di buat pada tahun 2020 hanya di kelurahan Kedaung Baru RT. 001 Sampai dengan RT. 007 RW.003

Sedangkan Tanggul yang di Wilayah kami, sampai saat ini, belum juga dibuat tanggul dengan dibuatnya tanggul, maka akan membantu warga saya yang setiap hujan selalu banjir Tambahnya lagi, Air tersebut telah bercampur dengan air Sampah dari TPA Rawa Kucing dan air limbah darah dari Rumah Pemotongan Ayam (RPA-6),

Seandainya jika terjadi hujan,  Drainase Sekunder akan meluap ke rumah warga  Kami sangat berharap, Pemerintah dapat membuatkan tanggul diwilayah kami. Ucap. RT Bolung.

Ketua RW.004 menyampaikan tanggapanya." Perencanaan Pembangunan Rusunawa Kawasan Kedaung ini memang sangat bagus dan dapat membantu peningkatan Ekonomi Warga, seharusnya Pihak Kontraktor dapat memikirkan terlebih dahulu pembangunan drainase sekunder  adanya saluran air yang baru disekitaran rusunawa, tentunya akan menambah produksi air kotor yang mengalir Drainase Sekunder , apalagi jika terjadi hujan, air sering meluap ke rumah warga.



Setelah di konfirmasi oleh awak media, kepada salah satu pemborong (13/12). pembangunan drainase menyampaikan " Saya mah cuma kuli, saya dapat borongan pembuatan drainase batasannya sudah ditentukan dari PT. Andika Kemungkinan ada rencana pembangunan tanggul, mungkin dibangun nya belakangan" Ucap. Fauzi.

Pada kesempatan yang sama awak media mengkonfirmasi ke Petugas PUPR bagian lapangan-lapangan Wilayah Kelurahan Kedaung Wetan. terkait rencana pembangunan tanggul di wilayah Kel. Kedaung Wetan.

" Adnan menjelaskan, aspirasi warga Kel. Kedaung Wetan kami terima dan insya Allah akan kami sampaikan kepada pihak PT Andika selaku Kontraktor Proyek Drainase di Proyek Rusunawa Kawasan Kedaung.



(Penulis Hilal Maliek)